-->

MENGENAL HAMA DAN PENYAKIT CABAI BAGIAN I


MENGENAL HAMA DAN PENYAKIT CABAI BAGIAN I

1.         LAYU OLEH JAMUR

ORGANISME PENYEBAB : Jamur  Phytium Sp
      GEJALA : phytium sp menyerang pada stadia sangat muda atau seedling, pangkal batang busuk ,basah tampak menyempit dan kecoklatan
      FAKTOR PEMBAWA : tersebar melalu tanah dan cipratan air, bertahan ditanah pada sisa-sisa tanaman dan gulma
      FAKTOR LINGKUNGAN YANG MENDUKUNG :  suhu hangat dan kelembaban tinggi, penyakit   ini dapat terjadi disemua ketinggian

          TEKNIK PENGENDALIAN 
  •           Menggunakan tanah yang relatif bersih/baru untuk persemaian
  •       Pengamatan dan membuang seedling yang terinfeksi
  • Aplikasi fungisida berbahan aktif dimetomorf, folpet, kloratalonil, kaptan, ziram, mankozeb, propineb, asibenzolar s-metyl dengan dosis rendah


2.         LAYU OLEH JAMUR

ORGANISME PENYEBAB : jamur phytophthora capsici
GEJALA : Phytophthora capsici  dapat menyerang pada 
semua stadia.  batang tercekik kehitaman daun busuk basah 
kehitaman/lodoh, dan serangan pada buah berupa busuk basah 
kehitaman
   FAKTOR PEMBAWA : Tersebar melalu tanah dan cipratan air, bertahan ditanah pada sisa-sisa tanaman dan gulma
      FAKTOR LINGKUNGAN YANG MENDUKUNG :  Suhu hangat dan kelembaban tinggi,penyakit dapat terjadi disemua ketinggian


      TEKNIK PENGENDALIAN :
  •       membersihkan lahan sebelum tanam
  •       pengamatan dan membuang bagian tanaman yang terinfeksi (sebagian batang dan buah   
  •    aplikasi fungisida berbahan aktif dimetomorf, folpet, kloratalonil, kaptan,ziram,mankozeb, propineb, asibenzolar s-metyl 

4.         LAYU BAKTERI

ORGANISME PENYEBAB : Bakteri Ralstonia Solanacearum
      GEJALA : Layu hijau/layu bujang, layu berawal dari bagian atas/pucuk/daun yang muda
      FAKTOR PEMBAWA : Tersebar melalui tanah
      FAKTOR LINGKUNGAN YANG MENDUKUNG : Suhu hangat, kelembaban tinggi, dapat terjadi di semua ketinggian, terutama dataran rendah dan menengah
      TEKNIK PENGENDALIAN :

  •       apabila lahan memiliki riwayat pertanaman cabai/tomat/terong yang layu,maka sebelum tanam lahan diolah dengan mencampur dengan belerang
  •        membersihkan lahan dari sisa tanama
  •     pengamatan, mencabut  dan membakar tanaman layu dan mengocor lubang tanam dengan bakterisida yang mengandung streptomycine,kasugamycine hidroklorida, oksitetrasiklin,   atau fungisida yangberbahan aktif belerang, tembaga, dazomet dan asam oksolinik

                                                                         CARA MENGUJI LAYU BAKTERI



5.         ANTRAKNOSA / PATEK

ORGANISME PENYEBAB : Jamur Colletotrichum Sp
         Ada 4 species
         Colletotrichum acutatum (dominan)
         Colletotrichum gloeosporioides,
         Colletotrichum capsici,
         Colletotrichum boninense

      GEJALA : Bercak lonjong pada buah, bintik-bintik oranye atau      hitam, buah busuk dan kering
      FAKTOR PEMBAWA : Tersebar melalui udara, bertahan di
      tanah
      FAKTOR LINGKUNGAN YANG MENDUKUNG : Kelembaban tinggi, disemua ketinggian

      TEKNIK PENGENDALIAN :

  •           Membersihkan lahan dari sisa tanam sebelumnya
  •        Pengamatan, memetik dan membuang buah yang  terinfeksi
  •        Penyemprotan fungisida berbahan aktif   kloratalonil, karbendazim, propineb,   heksakonazol

  
6.         BERCAK BAKTERI

ORGANISME PENYEBAB : Bakteri Xanthomonas campestris pv vesicatoria
      GEJALA : Bercak kecil, keras, cekung, berwarna  kecoklatan, pecah pada tangkai buah atau bercak kecoklatan tidak beraturan pada daun
      FAKTOR PEMBAWA : Tersebar melalui tanah dan cipratan air
      FAKTOR LINGKUNGAN YANG MENDUKUNG : Suhu hangat, kelembaban tinggi, hujan yang cukup, penyakit umum terjadi didaerah dataran rendah ke menengah, sedikit terjadi di dataran tinggi

     TEKNIK PENGENDALIAN :

  •       Membersihkan lahan dari sisa tanam sebelumnya
  •       Apabila ada riwayat serangan bacterial spot pada masa tanam tomat/cabe sebelumnya,maka  perlakuan tanah dengan belerang dianjurkan
  •       Pengamatan dan mengurangi daun bagian bawah yang sudah terserang
  •       Penyemprotan fungisida berbahan aktif tembaga, bakterisida berbahan aktif validamycine dan belerang


7.         EMBUN TEPUNG

      PENYEBAB Jamur Leveilulla sp
      GEJALA : Massa jamur tebal berwarna putih pada permukaan
      bawah daun dan batang. pada serangan hebat daun akan gugur
      FAKTOR PEMBAWA : tersebar melalui udara dan cipratan air
      FAKTOR LINGKUNGAN YANG MENDUKUNG : Suhu sejuk, kelembaban tinggi, hujan yang cukup, banyak terdapat dataran menengah dan tinggi

      TEKNIK PENGENDALIAN :

  •            Perlakuan tanah dengan belererang dan membersihkan lahan
  •        Pengamatan, membuang daun-daun bagian bawah yang terinfeksi
  •         Penyemprotan fungisida berbahan aktif belerang, tridemorf, dinikonazol, dinokarp



0 Response to "MENGENAL HAMA DAN PENYAKIT CABAI BAGIAN I"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel